Rabu, 15 Oktober 2008

Ahli Sunnah Waljama'ah

Assalamu'alaikum. Fubie, kita pasti bisa menggapai itu apabila kita menjadi Ahli sunnah wal jama'ah. Kita pasti bisa. Mengapa Disebut Ahli Sunnah wal Jama’ah?


Ahli Sunnah wal Jama’ah adalah orang-orang yang menjalani sesuatu seperti yang dijalani oleh Nabi Muhammad SAW dan sahabat-sahabatnya. Mereka adalah orang-orang yang berpegang teguh pada Sunnah Nabi Muhammad SAW, yaitu para sahabat, para tabi’in, dan para imam petunjuk yang mengikuti jejak mereka. Mereka adalah orang-orang yang istiqomah dalam mengikuti Sunnah dan menjauhi bid’ah, di mana saja dan kapan saja. Mereka tetap ada dan mendapatkan pertolongan sampai hari Kiamat.
Assalamu'alaikum. Fubie, kita pasti bisa menggapai itu apabila kita menjadi Ahli sunnah wal jama'ah. Kita pasti bisa. Mengapa Disebut Ahli Sunnah wal Jama’ah?


Ahli Sunnah wal Jama’ah adalah orang-orang yang menjalani sesuatu seperti yang dijalani oleh Nabi Muhammad SAW dan sahabat-sahabatnya. Mereka adalah orang-orang yang berpegang teguh pada Sunnah Nabi Muhammad SAW, yaitu para sahabat, para tabi’in, dan para imam petunjuk yang mengikuti jejak mereka. Mereka adalah orang-orang yang istiqomah dalam mengikuti Sunnah dan menjauhi bid’ah, di mana saja dan kapan saja. Mereka tetap ada dan mendapatkan pertolongan sampai hari Kiamat.


Mengapa mereka disebut demikian? Karena mereka berafiliasi (menisbatkan diri) kepada Sunnah Nabi r dan bersepakat untuk menerimanya secara lahir-batin; dalam ucapan, perbuatan, maupun keyakinan.




Nama Lain Ahli Sunnah wal Jama’ah.
Ahli Sunnah wal Jama’ah memiliki sejumlah nama lain.



1. Ahli Sunnah wal Jama’ah.

2. Ahli Sunnah (tanpa Jama’ah).

3. Ahli Jama’ah.

4. Jama’ah.

5. Salafush Shalih.

6. Ahli Atsar (Sunnah yang diriwayatkan dari Nabi r).

7. Ahli Hadis. Karena mereka lah orang-orang yang mau mengambil Hadis Nabi r, baik secara riwayah (periwayatan) maupun dirayah (pemahaman), dan siap mengikuti petunjuk Nabi r, secara lahir-batin.

8. Firqah Najiyah (Golongan yang Selamat). Karena, mereka selamat dari keburukan, bid’ah, dan kesesatan di dunia, serta selamat dari api Neraka pada hari Kiamat. Hal itu disebabkan mereka mengikuti Sunnah Nabi r.

9. To’ifah Manshuroh (Golongan yang Mendapatkan Pertolongan). Yaitu, golongan yang mendapatkan bantuan dari Allah Ta’ala.

10. Ahli Ittiba’. Karena, mereka selalu mengikuti (ittiba’) Al-Qur’an, As-Sunnah, dan atsar generasi Salafush shalih.

copy dari situs

Tidak ada komentar: